Bagaimana Aku Melepaskan Rinduku?

             Semalam aku menemukan sebuah foto, dimana foto itu dulu aku ambil waktu aku masih sering sms dia. Dari setiap foto yang aku lihat, rindu rasanya aku padanya. Namun kini aku tidak mungkin mengirim sms sesering dulu padanya, karna sekarang dia sudah menemukan tulang rusuknya. Sedih, rindu….. aaahh kini aku tak bisa berbuat apa-apa. Ingin coba menghubunginya kembali namun aku tak mau membuat dia semakin benci dan risih karna ulahku yang berlebihan ini. Tadi malam pun aku bermimpi yang intinya dia marah karna aku mengusik dirinya secara dan dia tidak ma uterus-terusan aku usik. Ehtah itu karna efek suara  tv atau memang bunga tidurku. Karna memang tadi malam aku lupa mematikan tv. Apa mungkin mimpiku semalam itu karna aku sebegitu kangennya sama dia? Sore ini setelah sampai di rumah aku iseng-iseng buka facebooknya (buka lagi? Galau lagi donk?) dan sakit ternyata buka facebook dia. Padahal ya ga ada apa-apanya, tapi sakit. Saaaakiiiittt sekali, seperti badan ini di lempari duri landak. 

         Ayo dong ifa, mau sampe kapan seperti ini? Dia sudah menemukan belahan hatinya. kalo kata bu Ika W, mengapa kamu masih stay di satu tempat yang sama? Kalau memang sudah tidak ada yang di perjuangkan, beralihlah ke yang lainnya. Ah! Andai hati ini dapat menuruti apa yang mulutku dan mulut orang-orang itu katakan, mungkin tak akan sesakit ini. Tuhan sampai kapan akan seperti ini? Aku bukan lah chef Marinka yang dapat memikat hati lelaki dengan masakannya, aku bukanlah Kate Midelton yang dapat memikat hati pangeran William melalui kepintarannya, aku bukanlah Paris Hilton yang dapat memikat hati pria melalui kekayaannya, aku bukanlah Olla Ramlan yang dapat memikat Aufar dengan parasnya yang cantik. Aku hanyalah seorang wanita biasa yang ingin segera menemukan belahan jiwaku dan semoga belahan jiwaku kelak seganteng dan sekaya dan sepintar Aufar dan pangeran William. Hahahahahahaha. Dan semoga belahan jiwaku kelak tingginya melebihi adekku, yang nantinya kalo aku pakai high hells 11cm dia masih harus lebih tinggi dari aku. Hahahahahah. Amin amin…. 

           Mas cetar? Jauuuuhhhh!!! Maka dari itu ayo lupakan, lupakan, lupakan!!!!! Mari cari belahan jiwa yang baru, pemilik sebenarnya dari tulang rusuk ini. Wkakaka.